🫎 Makalah Masyarakat Ekonomi Eropa

Perekonomiandengan sistem ini biasanya bergantung kepada pertanian, perikanan, dan perburuan. Contoh masyarakat yang menganut sistem ini adalah masyarakat Amerika Serikat sebelum kedatangan imigran dari Eropa atau sekitar abad 16. Selain mereka, sistem ini juga masih diterapkan oleh masyarakat-masyarakat yang hidup di pedalaman. Sistemekonomi liberal adalah sistem ekonomi yang memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk menentukan dan mengatur sendiri kegiatan ekonomi sesuai kemampuannya tanpa campur tangan dari pemerintah Sistem ekonomi pasar dikemukakan oleh Adam Smith . SejarahRevolusi Industri di Eropa. Sebelum abad ke-18 sistem perekonomian masyarakat Eropa sangat bergantung pada sistem ekonomi agraris. Akan tetapi setelah memasuki abad ke-18 terjadi perubahan besar dalam pola hidup masyarakat Eropa. Perubahan tersebut ditunjukkan dengan mulai digunakannya tenaga mesin sebagai alat produksi di pabrik-pabrik 14 Tujuan penulisan. Tujuan penulisan makalah mengenai suku betawi yaitu untuk mengetahui sejarah suku betawi dan penulis juga ingin mengetahui dan memahami budaya betawi dari segala aspeknya. Adapun manfaat dari penulisan makalah ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang proses dan pertumbuhan social suku betawi. 4 Memahami bagaimana perbandingan kebudayaan populer dengan kebudayaan massa. Berikut ini adalah beberapa pengertian tentang budaya populer, yakni : 1) Budaya populer atau pop culture dalam Pengantar Menuju Budaya Populer, St. Sunarti (2003) mengatakan bahwa budaya populer adalah budaya yang lahir atas kehendak media. Antaraabad ke-16 dan ke-20, Turki Ottoman turut mempengaruhi budaya Eropa. Maka, budaya Eropa berkembang menjadi fenomena yang kompleks dari jangkauan sebagai budaya mandiri. Filsafat, mistisme Islam, Kristen, sekuler humanisme dikembangkan melalui usia panjang menjadi perubahan dan pembentukan jati diri Eropa. Pemusatankekuatan ekonomi pada suatu kelompok dalam bentuk monopoli yang merugikan masyarakat. Landasan perekonomian Indonesia adalah pasal 33 Ayat 1, 2, 3, dan 4 UUD 1945 hasil Amendemen, yang berbunyi sebagai berikut : 1. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan; 2. Cabang-cabang produksi yang penting MasyarakatEkonomi Eropa (MEE) merupakan sebuah lembaga kerja sama yang ada dalam bidang ekonomi dan moneter. Kerja sama ini lahir dengan dilatarbelakangi adanya perjanjian Eropa. Perjanjian itu diadakan pada tanggal 25 Maret 1957. Berikut ini merupakan pemaparan lebih mendetail mengenai Masyarakat Ekonomi Eropa. Perluadanya pengembangan teknologi pertambangan. Makalah ekonomi mineral biaya modal dalam pertambangan. Modal Kerja Biaya modal kerja working capital adalah biaya yang harus disediakan oleh perusahaan untuk memenuhi biaya produksi penambangan sampai dengan masa dimana perusahaan dapat memperoleh pendapatan sendiri dari hasil penjualan batubara. . Oleh Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Muaro Jambi - Masyarakat Ekonomi Eropa MEE atau European Economic Community disebut juga Uni Eropa European Union. MEE dibentuk atas dasar kondisi ekonomi dan politik negara Eropa pasca Perang Dunia II mengalami perpecahan. Kemudian, beberapa negara Eropa menjalin kerja sama ekonomi dan politik untuk meningkatkan kesejahteraan dan perdamaian masyarakat Eropa. Baca juga Dinamika Penduduk EropaLatar belakang MEE Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan. Namun, keberhasilannya bergantung pada dua negara besar, yaitu Prancis dan Jerman Barat. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Perancis, Maurice Schuman berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Perancis dan Jerman dalam wadah kerja sama yang terbuka untuk negara- negara Eropa lainnya, sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya perang. Keinginan itu terwujud dengan ditandatanganinya perjanjian pendirian Pasar Bersama Batu Bara dan Baja Eropa atau European Coal and Steel Community ECSC oleh enam negara, yaitu Perancis, Jerman Barat Republik Federal Jerman-RFJ, Belanda, Belgia, Luksemburg, dan Italia. Keenam negara tersebut selanjutnya disebut The Six State. Keberhasilan ECSC mendorong negara-negara The Six State membentuk pasar bersama yang mencakup sektor ekonomi. Hasil pertemuan di Messina, Italia, pada tanggal 1 Juni 1955 menunjuk Paul Henry Spaak Menlu Belgia sebagai ketua komite yang harus menyusun laporan tentang kemungkinan kerja sama ke semua bidang ekonomi. Kemudian, Henry Spaak mengusulkan pembentukan Masyarakat Ekonomi Eropa MEE untuk kerja sama ekonomi negara-negara Eropa. Jakarta - Eropa resmi masuk ke jurang resesi. Dikutip dari badan statistik Eurostat disebutkan pertumbuhan ekonomi Eropa minus pada kuartal I dari Reuters, produk domestik bruto PDB 20 negara Eropa turun 0,1% pada kuartal I 2023. Pada kuartal terakhir tahun 2022, ekonomi Eropa juga menyusut 0,1%.Investopedia menjelaskan resesi adalah ketika pertumbuhan ekonomi negara sudah dua kuartal berturut-turut mengalami penurunan atau menyusut. Kalangan ekonom menyebut sebenarnya kondisi penyusutan ekonomi ini belum mencerminkan kondisi resesi di Eropa. Hal ini karena kondisi pasar tenaga kerja di Eropa masih dalam kondisi tingkat pengangguran di Eropa juga kini menyentuh rekor terendah. "Penurunan 0,1% pada kuartal keempat 2022 dan kuartal pertama 2023 masih sangat kecil dan pasar tenaga kerja masih kuat sehingga sulit untuk dinyatakan resesi," jelas Ekonom Senior ING, Bert Colijn, dikutip dari Investopedia, Jumat 9/6/2023.Kepala ekonom Capital Economics Andrew Kenningham mengungkapkan konsumsi rumah tangga mengalami tekanan karena kenaikan harga dan naiknya suku bunga bank laporan CNN disebutkan naiknya inflasi di Eropa terjadi sejak tahun lalu saat gencarnya invasi besar besaran dari Rusia ke Ukraina. Hal tersebut membuat harga energi naik sempat mereda, namun masih tinggi yaitu di kisaran 6,1% periode Mei 2023. Negara Eropa yang paling awal masuk ke jurang resesi adalah Jerman. Kemudian diikuti Irlandia yang mengalami kontraksi 4,6% dari perkiraan awal sebesar 2,7%.Memang, banyak kalangan sudah memprediksi resesi ini akan terjadi tahun ini akibat harga energi dan bahan pangan yang semakin mahal. ada/kil Tentang MEE OLEH WULAN SARI MARYUNI NUR ISLAMIATI KARISMA WAHYU SANTOSO AYFIN XI-RPL 2 SMKN 1 BULUKERTO KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah berkenan memberi petunjuk dan kekuatan kepada penulis sehingga makalah, “tentana masyarakat ekonomi eropa MEE” ini dapat diselesaikan. Makalah ini disusun dan dibuat berdasarkan materi – materi yang ada. Materi – materi bertujuan agar dapat menambah pengetahuan dan wawasan siswa dalam belajar masyarakat ekonomi eropaMEE. Serta siswa juga dapat memahami nilai – nilai dasar yang direfleksikan dalam berpikir dan bertindak. Mudah-mudahan dengan mempelajari makalah ini, para siswa akan mampu menghadapi masalah-masalah atau kesulitan-kesulitan yang timbul dalam belajar masyarakat ekonomi eropaMEE. Januari, 2013 Penulis DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penulisan BAB II PEMBAHASAN MEE pembentukan MEE organisasi MEE MEE menjadi UE BAB V PENUTUP BAB I A. Latar Belakang Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan. Namun, keberhasilannya bergantung pada dua negara besar, yaitu Prancis dan Jerman Barat. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Prancis, Maurice Schuman berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Prancis dan Jerman dalam wadah kerja sama yang terbuka untuk negara-negara Eropa lainnya, sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya perang. Keinginan itu terwujud dengan ditandatanganinya perjanjian pendirian Pasaran Bersama Batu Bara dan Baja Eropa atau European Coal and Steel Community ECSC oleh enam negara, yaitu Prancis, Jerman Barat Republik Federal Jerman-RFJ, Belanda, Belgia, Luksemburg, dan Italia. Keenam negara tersebut selanjutnya disebut The Six State. B. Rumusan Masalah 1. bagaimana terbentuknya MEE ? 2. Apa tujuan pembentukan MEE ? 3. Bagaimana struktur organisasi MEE ? C. Tujuan 1. Menjelaskan bagaimana terbentuknya MEE 2. Menjelaska tujuan pembentukan MEE 3. Mengetahui bagaimana struktur organisasi MEE BAB II PEMBAHASAN Masyarakat Ekonomi Eropa MEE Uni Eropa European Union 1. Terbentuknya MEE Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan. Namun, keberhasilannya bergantung pada dua negara besar, yaitu Prancis dan Jerman Barat. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Prancis, Maurice Schuman berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Prancis dan Jerman dalam wadah kerja sama yang terbuka untuk negara-negara Eropa lainnya, sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya perang. Keinginan itu terwujud dengan ditandatanganinya perjanjian pendirian Pasaran Bersama Batu Bara dan Baja Eropa atau European Coal and Steel Community ECSC oleh enam negara, yaitu Prancis, Jerman Barat Republik Federal Jerman-RFJ, Belanda, Belgia, Luksemburg, dan Italia. Keenam negara tersebut selanjutnya disebut The Six State. Keberhasilan ECSC mendorong negara-negara The Six State membentuk pasar bersama yang mencakup sektor ekonomi. Hasil pertemuan di Messina, pada tanggal 1 Juni 1955 menunjuk Paul Henry Spaak Menlu Belgia sebagai ketua komite yang harus menyusun laporan tentang kemungkinan kerja sama ke semua bidang ekonomi. Laporan Komite Spaak berisi dua rancangan yang lebih mengintegrasikan Eropa, yaitu 1. membentuk European Economic Community EEC atau Masyarakat Ekonomi Eropa MEE; 2. membentuk European Atomic Energy Community Euratom atau Badan Tenaga Atom Eropa. Rancangan Spaak itu disetujui pada tanggal 25 Maret 1957 di Roma dan kedua perjanjian itu mulai berlaku tanggal 1 Januari 1958. Dengan demikian, terdapat tiga organisasi di Eropa, yaitu ECSC, EEC MEE, dan Euratom EAEC. Pada konferensi di Brussel tanggal 22 Januari 1972, Inggris, Irlandia, dan Denmark bergabung dalam MEE. Pada tahun 1981 Yunani masuk menjadi anggota MEE yang kemudian disusul Spanyol dan Portugal. Dengan demikian keanggotaan MEE sebanyak 12 negara. MEE merupakan organisasi yang terpenting dari ketiga organisasi tersebut. Bukan saja karena meliputi sektor ekonomi, melainkan juga karena pelaksanaannya memerlukan pengaturan bersama yang meliputi industri, keuangan, dan perekonomian. 2. Tujuan Pembentukan Organisasi MEE MEE menegaskan tujuannya, antara lain 1. integrasi Eropa dengan cara menjalin kerja sama ekonomi, memperbaiki taraf hidup, dan memperluas lapangan kerja; 2. memajukan perdagangan dan menjamin adanya persaingan bebas serta keseimbangan perdagangan antarnegara anggota; 3. menghapuskan semua rintangan yang menghambat lajunya perdagangan internasional; 4. meluaskan hubungan dengan negara-negara selain anggota MEE. Untuk mewujudkan tujuannya, MEE membentuk Pasar Bersama Eropa Comman Market , keseragaman tarif, dan kebebasan bergerak dalam hal buruh, barang, serta modal. 3. Struktur Organisasi MEE Organisasi MEE memiliki struktur organisasi sebagai berikut. a Majelis Umum General Assembly atau Dewan Eropa European Parliament Keanggotaan Majelis Umum MEE berjumlah 142 orang yang dipilih oleh parlemen negara anggota. Tugasnya memberikan nasihat dan mengajukan usul kepada Dewan Menteri dan kepada Komisi tentang langkah-langkah kebijakan yang diambil, serta mengawasi pekerjaan Badan Pengurus Harian atau Komisi MEE serta meminta pertanggungjawabannya. b Dewan Menteri The Council Dewan Menteri MEE mempunyai kekuasaan tertinggi untuk merencanakan dan memberikan keputusan kebijakan yang diambil. Keanggotaannya terdiri atas Menteri Luar Negeri negara-negara anggota. Tugasnya menjamin terlaksananya kerja sama ekonomi negara anggota dan mempunyai kekuasaan membuat suatu peraturan organisasi. Ketuanya dipilih secara bergilir menurut abjad negara anggota dan memegang jabatan selama enam tahun. c Badan Pengurus Harian atau Komisi Commision Keanggotaan Badan Pengurus Harian atau Komisi MEE terdiri atas sembilan anggota yang dipilih berdasarkan kemampuannya secara umum dengan masa jabatan empat tahun. Komisi berperan sebagai pemegang kekuasaan eksekutif dan badan pelaksana MEE. Di samping itu komisi juga mengamati dan mengawasi keputusan MEE, memperhatikan saran-saran baru, serta memberikan usul dan kritik kepada sidang MEE dalam segala bidang. Hasil kerjanya dilaporkan setiap tahun kepada Majelis Umum General Assembly. d Mahkamah Peradilan The Court of Justice Keanggotaan Mahkamah Peradilan MEE sebanyak tujuh orang dengan masa jabatan enam tahun yang dipilih atas kesepakatan bersama negara anggota. Fungsinya merupakan peradilan administrasi MEE, peradilan pidana terhadap keanggotaan komisi, dan peradilan antarnegara anggota untuk menyelesaikan perselisihan yang timbul di antara para negara anggota. Peradilan konstitusi berfungsi untuk menyelesaikan konflik perjanjian internasional. Untuk melancarkan aktivitasnya, Masyarakat Ekonomi Eropa membentuk beberapa organisasi baru, yaitu a Parlemen Eropa European Parliament; b Sistem Moneter Eropa European Monetary System; c Unit Uang Eropa European Currency Unit; d Pasar Tunggal Single Market. Menurut perhitungan suara referendum Prancis yang diselenggarakan pada tanggal 20 September 1992 tentang perjanjian Maastrich, menunjukkan bahwa 50,95% pemilih menyatakan setuju. Untuk mendirikan organisasi-organisasi tersebut pada tanggal 7 Februari 1992 di Maastrich, Belanda diadakan pertemuan anggota MEE. Hasil pertemuan itu dituangkan dalam sebuah naskah perjanjian yang disebut The Treaty on European Union TEU atau Perjanjian Penyatuan Eropa yang telah ditandatangani oleh Kepala Negara/Pemerintah di Maastrich, Belanda. Referendum dimaksudkan untuk mendapatkan persetujuan dari 12 negara anggota Masyarakat Eropa, yakni Inggris, Jerman, Prancis, Belanda, Belgia, Luksemburg, Italia, Irlandia, Denmark, Portugal, Spanyol, dan Yunani. 4. Perubahan Masyarakat Ekonomi Eropa MEE menjadi Uni Eropa UE Melalui perjanjian Maastrich, ke–12 negara anggota Masyarakat Eropa dipersatukan dalam mekanisme Kesatuan Eropa, dengan pelaksanaan secara bertahap. The Treaty on European Union mulai dilaksanakan pada tanggal 1 Januari 1993, setelah diratifikasi oleh semua parlemen anggota masyarakat Eropa. Mulai tahun 1999, Masyarakat Eropa hanya mengenal satu mata uang yang disebut European Currency Unit ECU atau European Union – EU. Beberapa bentuk perjanjian yang pernah dilakukan MEE harus mengalami beberapa kali amandemen. Hal itu berkaitan dengan bertambahnya anggota. Kenggotaan Uni Eropa terbuka bagi semua negara dengan syarat 1. negara tersebut berada di kawasan Benua Eropa; 2. negara tersebut harus menerapkan prinsip-prinsip demokrasi, penegakan hukum, menghormati hak asasi manusia HAM, dan bersedia menjalankan segala peraturan perundang-undangan Eropa. Pada tahun 2004 keanggotaan Uni Eropa berjumlah dua puluh lima negara. Sepuluh negara yang menjadi anggota baru Uni Eropa sebelumnya berada di wilayah Eropa Timur. Negara anggota Uni Eropa yang baru itu adalah Republik Ceko, Estonia, Hongaria, Latvia, Lithuania, Malta, Polandia, Siprus, Republik Slovakia, dan Slovenia. Pada tahun 2007, Bulgaria dan Rumania juga diharapkan bergabung dengan Uni Eropa. Sementara itu, permintaan Turki untuk menjadi anggota Uni Eropa masih ditangguhkan. Hal itu disebabkan Turki belum melaksanakan perubahan reformasi politik dan ekonomi di dalam negerinya. BAB III PENUTUP Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya referensi yang ada hubungannya dengan masyarakat ekonomi eropaMEE kami banyak berharap para pembaca yang budiman mau memberikan kritik dan saran yang membangun kepada kami demi sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi kami pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya. Read more

makalah masyarakat ekonomi eropa